Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2022

Pengertian Layangan

Gambar
  Layang-layang sendiri merupakan permainan yang terbilang terjangkau dengan harga yang tidak terlalu mahal. Mainan tradisional ini juga mudah untuk didapatkan baik dengan membuat sendiri ataupun membeli.

Manfaat Layangan

Gambar
Manfaat Main Layangan   Melatih Motorik Kasar.  Koordinasi Mata dan Tangan.  3. Berlatih Permainan dengan Aturan.  4. Belajar Berbagi.  Menambah Banyak Teman.  6. Kreativitas.  7. Melatih Sportivitas.  Melatih Kepercayaan Diri  

Penemu Layangan

Gambar
PETER LYNN. Namun, berdasarkan sejarah yang dituturkan dari zaman ke zaman, layang-layang pertama ditemukan oleh seorang petani Cina yang topinya lepas diterbangkan angin. Begitu terbang, ia pun kehilangan topi kesayangannya. Peristiwa itu lalu membuahkan ide dalam pikirannya. Ia mengikat topinya dengan tali, dengan maksud agar ia mudah menemukannya jika topinya terbang ditiup angin lagi. Ketika peristiwa itu berulang, si petani pun tidak hanya bisa menemukan topinya yang terbang, ia juga mendapatkan sebuah mainan baru yang kemudian dikenal dunia sebagai layang-layang.

Asal - Usul Layangan

Gambar
  Pastinya kita sudah mengetahui apa itu permainan layang-layang, terutama bagi anak anak era zaman 90-an. Permainan layang-layang ini sangat populer dikalangan laki laki, dari anak kecil hingga orang dewasa pasti senang bermain layang layang ini.  Tetapi permainan layang layang ini semakin di tinggalkan, karena sudah susah sekali untuk mencari tempat yang luas untuk bisa menerbangkan layang layang ini dengan leluasa.  Terutama di daerah perkotaan yang padat akan rumah rumah warga sehingga tidak leluasa untuk memainkan layang layang tersebut. Dan juga di perkotaan ini banyak sekali kabel kabel listrik yang sering membuat layangan tersebut tersangkut. Layang-layang  atau  layangan  ini pertama kali diketahui berasal dari negara Cina pada 2500 sebelum Masehi. Yang dimana  layang layang  dari Cina ini menyebar ke seluruh Dunia. Sedangkan gambar atau lukisan  layang layang  tertua berada di Pulau Muna, Sulawesi Tenggara yang telah ada sejak 9000-9500 sebelum Masehi.

Jenis-jenis layangan

Gambar
1. Layang Bebean 2. Layang Pecukan 3. Layang Celepuk 4. Layang Janggan

Kisah layangan

Layang-layang, layangan, atau wau (di sebagian wilayah Semenanjung Malaya) merupakan lembaran bahan tipis berkerangka yang diterbangkan ke udara dan terhubungkan dengan tali atau benang ke daratan atau pengendali. Layang-layang memanfaatkan kekuatan hembusan angin sebagai alat pengangkatnya. Dikenal luas di seluruh dunia sebagai alat permainan, layang-layang diketahui juga memiliki fungsi ritual, alat bantu memancing atau menjerat, menjadi alat bantu penelitian ilmiah, serta media energi alternatif. Konon layang-layang ditemukan pada abad 5 SM oleh ilmuan Yunani dari tarentum. Namun masyarakat Asia, khususnya Korea, Cina, Jepang, dan Melayu sudah akrab dengan layang-layang jauh sebelumnya.   Maka ada dugaan lain, layang-layang berasal dari Cina masa 3000 tahun lalu. Pada masa pemerintahan Dinasti Han (200 SM-200 M), militer Cina menempelkan potongan batang bambu pada layang-layang mereka. Saat "pasukan" layang-layang melintasi pasukan musuh, angin yang menerobos rongga bambu

Sejarah layangan

Gambar
Layang-layang, layangan, atau wau (di sebagian wilayah Semenanjung Malaya) merupakan lembaran bahan tipis berkerangkangka yang diterbangkan ke udara dan terhubungkan dengan tali atau benang ke daratan atau pengendali. Layang-layang memanfaatkan kekuatan hembusan angin sebagai alat pengangkatnya. Dikenal luas di seluruh dunia sebagai alat permainan. Layang-layang diketahui juga memiliki fungsi ritual, alat bantu memancing atau menjerat, menjadi alat bantu penelitian ilmiah, serta media energi alternatif.

Cara menerbangkan layangan

 1.Siapkan layang-layang Anda. Ada beberapa variasi layang-layang yang bisa Anda pilih dan Anda pun bisa membuatnya sendiri. Bentuk-bentuk standar paling mudah diterbangkan, tetapi jika Anda mencari tantangan, pilihlah yang lebih besar dan terbangkan lebih tinggi. Angin dengan kecepatan ringan dan sedang (sekitar 9-24 km/jam) paling baik untuk menerbangkan layang-layang berbentuk segitiga, berlian/wajik, dan ular naga. Bila tiupan angin cukup kuat (sekitar 13-40 km/jam), jenis layang-layang yang mudah dikendalikan adalah layang-layang 3D berbentuk kotak atau stickless parafoil (layang-layang fleksibel tanpa rangka yang digelembungkan, terbuat dari kain parafoil seperti parasut).Pilihlah hari yang tepat. Jika angin sepoi-sepoi bertiup tetapi Anda tidak merasa tertarik maka itulah saatnya pergi ke bukit tempat menerbangkan layang-layang. Hal terakhir yang perlu Anda lakukan adalah pergi keluar dan menghabiskan waktu memegang kendali layang-layang. Dengan angin yang bagus, Anda dapat memb